PEMIMPIN DAN KOMPETISI

January 28, 2014



    Kompetisi yang tak terelakkan memacu jiwa untuk bersaing. Dunia kerja global menuntut pengusaha lokal masuk dalam kancah perdagangan internaasional. Seorang pemimpin tidak bisa lepas dari etika dan nilai-nilai yang selalu harus diimplementasikannya dalam berinteraksi dengan orang lain. Motto yang harus mereka pegang bahwa metode adalah penentu keberhasilan tercapainya suatu tujuan.
      Seorang pemimpin juga tidak akan lepas dari sikap demokratis dalam mengambil suatu keputusan, sehingga keputusan yang diambil harus melibatkan anak buah. Untuk menggapai tujuan yang dicanangkan, makaharus dilakukan secara bersama-sama antara pemimpin dengan mitra kerjanya.
   Cinta dan kasih sayang haruslah menjadi landasan utama dalam mengelola suatu lembaga. Dia harus sadar bahwa yang dipimpinnya adalah manusia yang selalu membutuhkan sikap lemah lembut dan kasih sayang dalam berinteraksi dengan mereka. Jangan sampai ada beban psikis yang mengganggu kenyamanan anak buah dalam melakukan pekerjaannya. Tugas bagi seorang pemimpin untuk menyingkirkan segala kecemasan yang mungkin merasuki lembaga yang dipimpinnya.


       Seorang pemimpin harus kreatif dan cerdas dalam menciptakan suasana lembaga yang harmonis dan menyenangkan. Ciptakan keceriaan bagi semua. Berikan sapaan atau panggilan yang terbaik bagi anak buah yang dapat membuat mereka merasa dihargai.
    Jangan lupa jiwa manusia sangat senang dengan sanjungan, Seorang pemimpin harus selalu dapat menerima permintaan maaf dari anak buah. Dia harus berinteraksi dengan penuh cinta dan kasih sayang. Sikap adil adalah keharusan dalam memilih dan menentukan siapa pun yang dinilai berkompeten dalam menjalankan suatu tanggung jawab tertentu. Jika pemimpin melakukan kesalahan, maka dia harus berani mengakui segala kesalahannya.
    Ketika menghadapi sesuatu yang baru pun, seorang pemimpin harus dapat menciptakan suasana yang harmonis. Dia dituntut memaksimalkan sumber daya dan potensi yang dimiliki oleh anak buahnya. Rasa optimis dalam menghadapi segala sesuatu mutlak dibutuhkan. Masukan dan pemikiran apapun dari anak buah harus diapresiasi. Berikan apresiasi yang positif terhadap segala masukan. Jangan membelenggu nalar kreatif dan inovatif anak buah. Jangan mengedepankan pendapat yang otoriter, sehingga tidak ada anak buah yang merasa tersakiti. Pikirkan secara matang segala konsekuensi sebelum menjatuhkan punishment terhadap anak buah. Pastikan bahwa hal ini adalah upaya penyadaran anak buah agar bekerja lebih baik. Manajemen krisis yang melanda lembaga menjadi tanggung jawab seorang pemimpin.
“Kata-kata yang paling indah adalah kejujuran

You Might Also Like

0 komentar

Video Of Day